VIVA – Ketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie Bertemu Utusan Khusus PM Australia di Menara Kadin, Jakarta, Selasa 11 Februari 2025. Delegasi tersebut membawa 36 orang manajer pendanaan yang mewakili dana sebesar US$1,3 triliun atau setara dengan ekonomi Indonesia. Sebagai negara yang memiliki dana pensiun terbesar ketiga di dunia, delegasi pemerintah Australia itu berkeinginan agar bagaimana pendanaan sebesar itu bisa membantu Indonesia Incorporated, untuk melakukan privatisasi atau recycle aset-aset infrastruktur sebagaimana yang telah direncanakan oleh pemerintah. (VIVA.co.id/M Ali Wafa)
Rencana Pajak Bagi Pelaku Usaha di E-Commerce
KPK Tahan 5 Tersangka OTT Korupsi Pembangunan Jalan di Sumut
Libur Panjang, 98 Ribu Tiket Whoosh Ludes Habis Terjual
Soekarno Padel Cup 2025 Perkuat Nasionalisme
Pertemuan Presiden Prabowo dengan PM Malaysia Anwar Ibrahim
Aksi Berkendara Untuk Dukung Warga Gaza Palestina
Pawai Obor Peringati Tahun Baru 1 Muharram 1447 H