Penelitian: Vaksin Sinovac Hanya Efektif 50,4%

lewat 3 tahun lalu
News

VIVA – Menurut hasil uji klinis, vaksin Sinovac buatan China hanya efektif 50.4% melawan virus COVID-19. Dikutip dari BBC hari Rabu, 13 Januari 2021, uji klinis ini dilakukan oleh peneliti di Institut Butantan, Brasil. Tetapi, Butantan menegaskan vaksin ini 78?ektif melawan kasus menengah, dan 100?ektif untuk kasus serius. Angkanya efektivitas vaksin ini menurun jadi 50.4% saat diuji ke pasien COVID-19 dengan gejala ringan. Vaksin ini jadi pilihan di sejumlah negara, mulai dari Brasil, Turki, Singapura dan termasuk Indonesia. Di Indonesia sendiri menyebut efetivitas vaksin Sinovac adalah 65.3%. Sementara di Turki mencapai angka 91.25%. Vaksin asal China ini diragukan sejumlah pihak karena laporan uji cobanya tidak seterbuka vaksin buatan perusahaan Eropa. Presiden Joko Widodo sendiri sudah mendapatkan dosis pertama vaksin Sinovac pada Rabu, 13 Januari 2021.