VIVA – Recep Tayyip Erdogan menarik Turki dari Konvensi Istanbul dalam pencegahan kekerasan terhadap perempuan. Konvensi antara negara-negara Eropa tersebut telah diratifikasi 45 negara. Akibat keputusan Erdogan, unjuk rasa pecah di berbagai wilayah di Turki. Demonstran yang didominasi wanita itu membawa poster tuntutan dan foto perempuan-perempuan yang jadi korban pembunuhan akibat kekerasan. Menteri Pelayanan Sosial, Keluarga, dan Pekerja Turki nyatakan Sistem hukum di Turki sudah melindungi perempuan. Sedangkan data WHO menyebut setidaknya 38% perempuan di Turki menjadi sasaran kekerasan dari pasangan mereka.
KERAS! Trump Ultimatum Rusia Agar Sudahi Perang, Ancamannya
Rekaman Suara Jatuhnya Pesawat Air India, Salah Pilot?
Puluhan Orang Berjubah Putih Putari Tugu Gunung Lawu
Posisi Pasukan TNI Dalam Pembuka Bastille Day 2025
Riuh Tepuk Tangan! Gedung Kemlu AS Banjir Air Mata Buntut..
Emak-emak Gigih 'Booking Kursi' Paling Depan Bagi Sang Anak
Mobil LCGC Diseruduk Damkar Gegara Halangin Jalan
Suara "Mendesah Wanita" Tiba-Tiba Terdengar di Stadion GBK
Detik-detik Pria Tewas Tersedot ke Mesin Pesawat di Bandara
Meledak! "Donald Trump" Dibakar Hidup-hidup Pedemo