VIVA – Satu dosis tunggal vaksin Pfizer disebut memberikan perlindungan efektif setelah 21 hari. Ini adalah pernyataan yang dikeluarkan peneliti Universitas East Anglia, Inggris. Berdasarkan data dari tempat vaksin itu diluncurkan, yakni Israel yang efektivitas setelah 21 hari catatkan 90 persen. Artinya, vaksin COVID-19 milik Pfizer dan BioNtech itu menawarkan proteksi tiga minggu tanpa dosis tambahan.
Namun, peneliti memperingatkan resiko orang terinfeksi 2X lipat dalam delapan hari pertama usai vaksinasi. Hal itu bisa terjadi jika penerima vaksin tak menerapkan protokol kesehatan. Dosis kedua vaksin Pfizer biasanya akan diberikan 21 hari atau lebih setelah yang pertama. Namun, Inggris menunda injeksi kedua hingga 12 minggu. Keputusan yang menuai kritik karena dosis tunggal dinilai tak cukup.
KERAS! Trump Ultimatum Rusia Agar Sudahi Perang, Ancamannya
Rekaman Suara Jatuhnya Pesawat Air India, Salah Pilot?
Puluhan Orang Berjubah Putih Putari Tugu Gunung Lawu
Posisi Pasukan TNI Dalam Pembuka Bastille Day 2025
Riuh Tepuk Tangan! Gedung Kemlu AS Banjir Air Mata Buntut..
Emak-emak Gigih 'Booking Kursi' Paling Depan Bagi Sang Anak
Mobil LCGC Diseruduk Damkar Gegara Halangin Jalan
Suara "Mendesah Wanita" Tiba-Tiba Terdengar di Stadion GBK
Detik-detik Pria Tewas Tersedot ke Mesin Pesawat di Bandara
Meledak! "Donald Trump" Dibakar Hidup-hidup Pedemo