VIVA – Aparat Guatemala secara paksa membubarkan ribuan imigran asal Honduras dengan gas air mata dan pentungan. Ribuan imigran asal Honduras ramai-ramai berjalan menuju Amerika Serikat. Bentrokan pun terjadi antara imigran Honduras dengan aparat Guatemala.
Bentrokan terjadi tepat diluar desa Vado Hondo, dekat perbatasan Honduras dan El Savador. Presiden terpilih Joe Biden berjanji untuk mengadopsi pendekatan imigrasi yang lebih manusiawi. Guatemala menyayangkan sikap Honduras yang tidak mau berkerja sama dalam penghentian iring-iringan imigran. Para imigran Honduras juga menggunakan wanita dan anak-anak sebagai tameng untuk berhadapan dengan aparat.
KERAS! Trump Ultimatum Rusia Agar Sudahi Perang, Ancamannya
Rekaman Suara Jatuhnya Pesawat Air India, Salah Pilot?
Puluhan Orang Berjubah Putih Putari Tugu Gunung Lawu
Posisi Pasukan TNI Dalam Pembuka Bastille Day 2025
Riuh Tepuk Tangan! Gedung Kemlu AS Banjir Air Mata Buntut..
Emak-emak Gigih 'Booking Kursi' Paling Depan Bagi Sang Anak
Mobil LCGC Diseruduk Damkar Gegara Halangin Jalan
Suara "Mendesah Wanita" Tiba-Tiba Terdengar di Stadion GBK
Detik-detik Pria Tewas Tersedot ke Mesin Pesawat di Bandara
Meledak! "Donald Trump" Dibakar Hidup-hidup Pedemo