VIVA – Khalil Al-Hayya anggota Biro Politik Hamas menyebut nama Indonesia dalam pidatonya. Hayya menegaskan sikap hormat kepada negara yang membantu Palestina seperti Indonesia dan Rusia. Hayya mengaku tidak akan melupakan siapa saja yang ikut melawan Israel, termasuk Indonesia. Pidato Hayya disampaikan pada Rabu 15 Januari 2025 setelah kesepakatan gencatan senjata.
KERAS! Trump Ultimatum Rusia Agar Sudahi Perang, Ancamannya
Rekaman Suara Jatuhnya Pesawat Air India, Salah Pilot?
Puluhan Orang Berjubah Putih Putari Tugu Gunung Lawu
Posisi Pasukan TNI Dalam Pembuka Bastille Day 2025
Riuh Tepuk Tangan! Gedung Kemlu AS Banjir Air Mata Buntut..
Emak-emak Gigih 'Booking Kursi' Paling Depan Bagi Sang Anak
Mobil LCGC Diseruduk Damkar Gegara Halangin Jalan
Suara "Mendesah Wanita" Tiba-Tiba Terdengar di Stadion GBK
Detik-detik Pria Tewas Tersedot ke Mesin Pesawat di Bandara
Meledak! "Donald Trump" Dibakar Hidup-hidup Pedemo